Ragam Manfaat Si Bunga Turi

Sesbania Grandiflora atau yang lazim dikenal dengan nama bunga Turi merupakan kerabat dari suku Fabaceae. Konon ia berasal dari Asia Selatan juga Tenggara. Meski demikian, kini si Turi banyak ditemukan di wilayah lain khususnya yang beriklim tropis. Tanaman Turi ini cukup populer. Hampir semua bagiannya bisa dimanfaatkan. Mulai dari daun, akar, kulit pohon, biji dan juga bunga. Nah, apa saja manfaat bunga Turi ini? Berikut kami sajikan untuk Anda.

Gurih & Manis

Anda pernah mencicipi pecel dengan bunga Turi di dalamnya? Benar, salah satu manfaat bunga Turi adalah untuk diolah menjadi makanan dan dikonsumsi. Rasa bunga ini sendiri manis dan gurih. Ia populer dijadikan lalapan. Kadang pula ia direbus bersama toge dan kulit melinjo untuk kemudian diolah menjadi bahan pecel. Banyak yang lebih menyenangi bunga Turi ini. Namun, jika Anda mengolah bunga Turi, harap pastikan ia direbus sampai matang benar. Sebab jika tidak, bulu halusnya tidak rontok sempurna dan bisa membuat tenggorokan gatal saat dikonsumsi.

Selain bagian bunga, buah tanaman Turi juga banyak digemari khususnya di wilayah Jawa. Tak hanya itu, bagian polongnya juga sering dijadikan pengganti kacang panjang.

Mengobati Berbagai Penyakit

Selain nikmat dikonsumsi, ternyata tanaman Turi ini juga berkhasiat untuk mengusir berbagai penyakit. Manfaat dalam bidang kesehatan ini sudah banyak dibuktikan masyarakat. Adapun bagian tanaman Turi yang lazim dijadikan bahan obat, sebagai berikut:
  1. Daun Turi memiliki sifat menguatkan. Karena itu ia sering diolah menjadi obat kuat juga antipiretik. Daun ini juga berkhasiat menyembuhkan perut yang kembung, perut kram, kolera dan diaere. Apa bila ditumbuk, daun Turi bisa digunakan sebagai obat luar untuk menanggulangi masalah pada kulit.
  2. Sari daun dan batang tanaman Turi bisa digunakan sebagai obat kumur sebab ia bisa membersihkan kuman di mulut.
  3. Getah tanaman Turi bisa diendapkan dan diolah menjadi serbuk. Serbuk ini sendiri bisa digunakan sebagai obat untuk mengobati penyakit rabun senja sebab getah tersebut mengandung vitamin A yang melimpah.
  4. Daun turi juga bisa digunakan untuk mengobati demam nifas. Caranya cukup dengan ditumbuk, kemudian air perasannya diminum.
  5. Akar tanaman Turi juga berkasiat utamanya dalam mengobati pegal linu. Caranya mudah yakni dengan menggiling halus akar bunga Turi, tambahkan air dan aduk hingga jadi adonan. Balurkan pada bagian tubuh yang pegal.
  6. Daun turi juga bisa mengobati sariawan. Caranya dengan merebus daun turi bersama dengan cengkeh. Air rebusan ini digunakan kumur-kumur.
  7. Daun turi juga bisa melancarkan ASI. Caranya dengan mengambil daun turi yang cukup muda, bisa campurkan dengan bunganya juga. Rebus dan konsumsi sebagai lalap.
  8. Jika Anda terkena demam dan cacar, ambillah kulit batang tanaman turi. Kemudian rebus dengan air. Saring air rebusan dan minum teratur. 



Selain dalam bidang kesehatan, si bunga Turi juga ternyata bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari. Agar lebih lengkap lagi, berikut kami sajikan manfaat lain si bunga Turi ini:
  • Serat tanaman Turi yakni pada bagian pepangannnya (jaringan paling luar yang melapisi batang pohonnya) bisa diolah menjadi bahan benang yang digunakan untuk membuat jala.
  • Daun dan juga ranting muda si bunga Turi ini bisa juga dimanfaatkan sebagai pakan ternak.
  • Biji bunga Turi bisa diolah menjadi tempe. Jadi saat kita kekurangan kedelai, biji Turi adalah solusi.
  • Daun bunga Turi digunakan masyarakat di Karimunjawa sebagai pewarna tradisional.
  • Daun bunga Turi sering dijadikan bahan pupuk kompos sebab kandungan proteinnya memang tinggi.

Demikian manfaat bunga Turi yang bisa kami sajikan untuk Anda. Semoga mampu menambah khazanah pengetahuan Anda.